Perbedaan Before dan Ago dalam Bahasa Inggris Manakah yang benar di antara dua kalimat di bawah ini? a. Your mother phoned five minutes ago. b. Your mother phoned five minutes before.
Eufemisme (euphemisms) adalah ungkapan yang lebih halus/sopan sebagai pengganti kata yang dianggap lebih kasar atau tidak sopan. Dengan kata lain, eufemisme menekankan kata yang memiliki makna konotasi yang positif dibandingkan konotasi negatif.
Selain kata berakhiran -ed yang dapat berfungsi sebagai adjektiva, terdapat juga kata lain yang berfungsi sebagai adjektiva, yaitu kata yang berakhiran -ing. Kata yang berakhiran -ing biasanya sebagai penanda present participle atau sebagai gerund.
Akhiran/sufiks -less dan -free menandai makna bahwa setiap kali kita membentuk kata sifat dengan menambahkan sufiks -less atau -free, kata tersebut menggambarkan sesuatu yang tidak memiliki atau tidak terpengaruh oleh hal yang disebutkan.
Kalimat inversi adalah kalimat yang susunan subjek dan verbanya dibalik. Jika kalimat normal terdiri dari subjek dan verba, kalimat inversi justru verba mendahului subjek. Tipe-tipe kalimat inversi dapat sahabat lihat di artikel lain di Belajar Bahasa.
Beberapa kata tertentu di dalam bahasa Inggris dapat memerankan beberapa kelas kata yang berbeda-beda. Misalnya, finished dapat berfungsi sebagai bentuk (1) verba ke dua (past simple), (2) verba ketiga (past participle), atau (3) sebagai adjektiva.
Seperti yang sudah dijelaskan di artikel sebelumnya bahwa terdapat beberapa kata yang dapat berakhiran dengan -ing dan -ed sekaligus. Baik berakhiran -ing ataupun -ed keduanya sama-sama berfungsi sebagai adjektiva.
Idiom adalah kelompok kata yang berbentuk tetap dan maknanya tidak dapat ditelusuri dari kata-kata yang membentuknya. Misalnya, idiom kicked the bucket yang memiliki arti meninggal dunia. Jika kita artikan satu per satu dari kata yang menyusunnya adalah ‘menendang ember’.
Miss dalam bahasa Inggris mempunyai beberapa makna leksikal, misalnya bermakna ‘kangen’ ‘gagal mengenai’ atau ‘kehilangan’.
Sebagai implikasi globalisasi, banyak istilah bahasa asing yang suka tidak suka harus diserap dan disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia.
Pada artikel sebelumnya sudah banyak dibahas beberapa idiom dari domain yang berbeda-beda, misalnya idiom yang berhubungan dengan anggota tubuh, anggota keluarga, warna, hingga makanan dan minuman. Artikel kali ini akan membahas idiom yang berhubungan dengan langit.
Bentuk pasangan idiomatis yang terakhir adalah identical/preposisional. Bentuk pasangan ini adalah gabungan antara preposisi dengan preposisi, tetapi makna yang terbentuk memiliki makna yang tetap dan sulit untuk ditelusuri dari preposisi yang menyusunnya.
Artikel kali ini akan membahas perbedaan antara heavy, strong, severe, dan hard. Pada konteks tertentu, keempat kata tersebut memiliki makna yang sama yaitu ‘berat’ ‘kuat’ atau ‘keras’. Oleh karena itu, fokus pada artikel ini adalah membahas sanding kata/kolokasi dari heavy, strong, severe, dan hard agar kita mengetahui perbedaan dari penggunaan keempat kata tersebut.
Sebelumnya kita telah membahas pasangan idiomatis yang berbentuk nomina dan verba. Pasangan idiomatis yang akan kita bahas kali ini adalah adverbial pairs dan adjectival pairs. Adverbial pairs berfungsi sebagai adverbia/kata keterangan dan adjectival pairs berfungsi sebagai adjektiva.
Warna tidak hanya menunjukan sebuah spektrum gelombang yang digunakan untuk mendeskripsikan suatu barang, misalnya kapas berwarna putih dan kopi berwarna hitam. Akan tetapi, warna juga digunakan oleh manusia untuk menggambarkan sesuatu yang bernilai baik atau buruk.
Artikel ini adalah lanjutan dari pembahasan idiom yang berhubungan dengan makanan dan minuman dalam bahasa Inggris. Kali ini idiom yang dibahas berkaitan dengan buah dan afternoon tea.
Sebagai sesuatu yang setiap hari berhubungan dengan manusia, sudah pasti banyak sekali idiom yang berhubungan dengan makanan dan minuman. Pada bagian artikel ini akan dibahas idiom yang berhubungan dengan makanan dan minuman.
Keluarga sebagai sesuatu yang paling dekat dengan seseorang tentu memiliki bentuk-bentuk idiom yang banyak yang menunjukkan bagaimana dinamisnya hubungan antar anggota keluarga; hubungan ayah dengan anak, ibu dengan anak, atau suami dengan istri.
Artikel sebelumnya telah dibahas mengenai makna idiom dan contoh-contoh idiom yang berhubungan dengan binatang. Pada artikel ini, kita akan membahas idiom yang berhubungan dengan hiburan (entertainment idioms).
Bahasa Indonesia memiliki beberapa bentuk idiom yang berhubungan dengan emosi marah, misalnya hatinya mendidih yang menandakan seseorang sangat marah dan kesal. Ternyata di dalam bahasa Inggris juga memiliki bentuk idiom yang sama untuk mengungkapkan emosi marah.
Artikel sebelumnya telah dibahas mengenai idiom yang berhubungan dengan anggota tubuh, khususnya yang berhubungan dengan leher (neck idioms). Artikel selanjutnya kali ini masih membahas idiom yang berhubungan dengan anggota tubuh yaitu hidung (node idioms).
Dua jenis idiom telah dibahas di artikel sebelumnya, yaitu idiom yang berhubungan dengan binatang dan idiom yang berhubungan dengan dunia hiburan.
Bagian kedua idiom yang berhubungan dengan keluarga kali ini membahas mengenai bentuk idiom yang berhubungan dengan anggota keluarga seperti ayah, ibu, suami, istri, dan anak-anak.
Idiom adalah bentuk bahasa yang memiliki bentuk tetap dan tidak bisa diubah susunan kata-kata yang membentuknya.
Ultimately adalah adverbia di dalam bahasa Inggris yang bermakna ‘akhirnya’. Kata keterangan ini digunakan untuk mengungkapkan sesuatu rentetan yang akhirnya mencapai titik yang diharapkan.